Zulfirman – Google AMP (Google Accelerated Mobile Pages) adalah solusi dari Google untuk dapat memuat halaman web kurang dari 5 detik dan menggunakan data sepuluh kali lebih sedikit daripada halaman web biasa. Sebanyak lebih dari 1.5 miliar halaman AMP diterbitkan oleh lebih dari 25 juta domain sejak 2016.
Website AMP kompatibel dengan browser populer, seperti Firefox dan Chrome. Dapat disimpulkan bahwa website AMP adalah website yang bergengsi karena digunakan oleh banyak orang, cepat, efisien, dan cocok dengan browser yang terkenal.
Kelebihan Google AMP
Berbicara mengenai kelebihan atau kekurangan AMP, maka fikiran kita tertuju kepada perbandingannya dengan website biasa. Berikut di bawah ini adalah kelebihan dan kekurangan dari website AMP. Adapun kelebihan website AMP yaitu sebagai berikut.
- Dimuatnya Halaman Web dengan Waktu Cepat (Kurang dari 5 Detik)
Alasannya adalah bahwa website AMP menampilkan halaman web yang terpenting lebih dahulu. Maka dari itu buatlah website secara efektif dan efisien sehingga benar-benar tertampilkan dengan cepat dan baik halaman web yang seharusnya tampil lebih dulu. Jangan membuat website tanpa memikirkan atau mengurutkan dari yang terpenting hingga yang paling tidak penting karena pasti tidak bagus hasilnya ketika dimuat.
- Dapat Menaikkan Peringkat Pencarian di Google
Google AMP adalah produk dari Google, jadi pasti Google menempatkan website AMP di halaman pertama atau awal-awal di hasil pencarian. Hal tersebut membuat pengunjung banyak berkunjung ke halaman web Anda dan jumlahnya pun meningkat.
- User Experience Meningkat
Mengapa user experience-nya meningkat? Karena website AMP membuat Anda ketika membuka halaman web-nya membutuhkan waktu yang sangat cepat, dan langsung memunculkan halaman web yang ingin dituju. Seakan-akan website AMP tahu apa yang ingin dituju oleh pengunjung satu per satu dan tidak ada yang terlewatkan.
Kekurangan Google AMP
Meskipun memiliki kelebihan, tentunya ada pula kekurangan yang perlu dipahami, antara lain sebagai berikut.
- Berbedanya Tampilan Web Antara Desktop dengan Mobile Atau Seluler
Mungkin Anda akan bingung ketika baru pertama kali menggunakan website AMP. Ketika Anda membuka halaman web tersebut, maka halaman web itu tampil dengan tampilan yang berbeda dengan tampilan desktop. Perbedaan itu membuat kecanggungan pengunjung website, dan butuh waktu beberapa lama untuk terbiasa.
- Bagian Penting Saja yang Dimunculkan
Jika bagian yang paling penting saja yang dimunculkan, maka boleh dibilang kebutuhan kita akan informasi tambahan menjadi tidak terjawab. Selain itu, manfaat SEO juga tidak bisa didapatkan.
- Menurunkan Branding
Itu dikarenakan tampilan website AMP seragam, yaitu mirip dengan tampilan Google. Hal tersebut menyebabkan penurunan branding karena Anda tidak bisa benar-benar secara utuh memunculkan brand atau merek dagang Anda. Dengan kata lain branding Anda terganggu.
Baca Juga: Apakah Hubungan Antara Traffic dan Local SEO?
Kesimpulan
Apakah Anda harus menggunakan Google AMP? Jawabannya adalah dengan mencerna kelebihan dan kekurangan AMP di atas. Lakukan analisis terhadap kedua hal tersebut serta sesuaikan dengan kebutuhan website yang akan Anda buat. Setelah itu, baru putuskan apakah Anda harus menggunakan AMP atau tidak. Jangan sampai Anda menyesal kemudian, apalagi setelah semuanya sudah terjadi.
Demikian penjelasan mengenai Google AMP, dan mudah-mudahan informasi ini bermanfaat bagi Anda. Secanggih-canggihnya teknologi, tetap saja memerlukan pengguna teknologi yang bijaksana. AMP adalah salah satu bukti kecanggihan teknologi IT dan merupakan produk dari Google. Jadi, pengguna yang bijaksanalah yang pasti menerima manfaatnya dengan baik karena kebijaksanaannya dalam menggunakan temuan teknologi ini.