Gemar Menulis? Coba Kenali Karir sebagai Content Writer

Zulfirman – Memulai karir sebagai content writer sangat patut dicoba bagi Anda yang memiliki kemampuan dan kegemaran dalam bidang menulis. Namun, sebelum melangkah lebih jauh Anda tentu perlu memahami hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan ini, apa sajakah itu?

Definisi

Sebelum mulai menjajaki dunia content writer, tentu Anda harus paham terlebih dahulu terkait definisi dari profesi ini. Dengan memahaminya, Anda dapat menggambarkan dengan jelas bagaimana dan apa saja bentuk pekerjaan yang akan dikerjakan nantinya.

Jika diartikan dari segi Bahasa Inggris, content writer memiliki arti berupa penulis konten. Pada dasarnya, penulis konten akan menulis konten yang menarik dan biasanya dipublikasikan di situs atau media online.

Tanggung Jawab

Seperti yang semua orang ketahui, setiap pekerja dari suatu profesi tentu akan mengemban satu atau lebih tanggung jawab. Maka, penulis yang memiliki karir sebagai content writer juga memiliki sejumlah tanggung jawab yang harus diemban selama bekerja.

Tidak hanya menulis atau membuat konten, seorang content writer juga akan mengolah dan mendistribusikan atau menyebarluaskan hasil tulisan. Untuk menunjang penulisan, content writer juga perlu melakukan riset, menggunakan skill editorial, serta mengenal tentang SEO.

Perbedaan Content Writer dan Copywriter

Bagi orang yang masih awam, mungkin sempat keliru terkait pemahaman terhadap istilah content writer dan copywriter. Cara mudah untuk membedakan kedua pekerjaan yang sama-sama dilakukan dengan menulis ini adalah dengan melihat tujuannya.

Seorang penulis konten melakukan penulisan yang cenderung berisi tentang berbagai informasi atau tulisan yang berbentuk ajakan. Lain halnya dengan content writer, copywriter lebih cenderung memproduksi tulisan yang sifatnya komersial atau untuk meningkatkan penjualan.

Keahlian yang Dibutuhkan

Sebelumnya, telah disinggung bahwa karir sebagai content writer memiliki berbagai tanggung jawab yang harus diemban oleh si penulis. Oleh sebab itu, seorang penulis konten harus memiliki skill, kualifikasi, atau melatih kemampuan-kemampuan yang dimilikinya.

Pertama dan yang paling utama, tentunya untuk menjadi seorang penulis konten, Anda harus memiliki kemampuan atau terbiasa menulis. Selain itu, content writer harus up to date terhadap berbagai hal yang sedang tren dan mengerti cara memanfaatkan teknologi.

Jenis-Jenis

Ditinjau dari berbagai aspek, terdapat beberapa jenis content writer dengan ciri berbeda-beda. Beberapa di antaranya adalah SEO, generalist, jurnalistik, penulis media sosial, hingga technical.

Jenjang Karir

Berbagai jenis pekerjaan biasanya memiliki jenjang-jenjang tertentu untuk menggambarkan pencapaian atau perkembangan yang diperoleh seseorang selama menekuni karirnya. Untuk pekerjaan sebagai seorang content writer, tahapan-tahapan karir ini bisa berbeda-beda bergantung pada masing-masing perusahan.

Jenjang karir yang dilalui oleh penulis konten selama bekerja ini tidak memiliki acuan pasti yang seragam. Sebagai contoh pada tahap awal penulis disebut junior content writer, lalu senior content writer, hingga menjadi content director.

Baca Juga: Jenis-jenis Content Writer dan Perbedaan Job Descriptionnya

Tips

Nah, bagi Anda yang sudah mulai tertarik untuk memulai karir sebagai content writer, pastikan bahwa Anda memahami berbagai serba-serbinya. Setelah memahami hal-hal terkait penulisan konten, Anda bisa memulai dengan berlatih menulis tentang hal-hal yang sedang tren sebagai portofolio.

Anda bisa mencari perusahaan yang membuka lowongan penulis konten di internet, tetapi pastikan pula perusahaan tersebut terpercaya. Jika Anda sudah merasa mampu, Anda bisa melakukan pekerjaan ini tanpa harus bekerja di bawah orang lain.

Demikian adalah beberapa hal yang bisa Anda ketahui untuk memulai karir sebagai content writer.