Ingin Membangun Bisnis Online? Coba Produk Digital Saja
Zulfirman – Produk digital adalah pilihan terbaik yang dapat Anda coba untuk memperoleh penghasilan pasif. Namun, bagaimana cara memasarkan produk lewat media digital dan apa saja contohnya? Dari ulasan berikut ini, Anda akan memperoleh jawabannya.
Contoh Produk Digital
Pada intinya, produk digital adalah produk yang tidak memiliki bentuk fisik, tetapi manfaatnya bisa Anda rasakan melalui ponsel atau laptop yang dimiliki. Sangat canggih, bukan?
Contoh pertama yang pastinya sudah sangat familiar untuk Anda adalah ebook. Anda punya keahlian tertentu? Tulis atau tuangkan saja pada sebuah ebook dan publikasikan secara mandiri atau melalui penerbit online.
Anda juga bisa belajar, sekaligus memperoleh penghasilan dari internet. Karena itulah, kursus online menjadi produk yang sangat potensial, baik itu membahas tentang cara memasak, membuat desain, atau public speaking.
Anda yang suka mengamati objek atau pemandangan indah, kemudian langsung mengabadikannya melalui sebuah foto juga dapat memperoleh penghasilan. Ada banyak platform yang dapat digunakan untuk menjual foto, seperti Shutterstock yang bahkan mengalami peningkatan sebesar 49% penjualan dari tahun ke tahun.
Game adalah produk software dengan peminat yang membludak, sama seperti aplikasi yang keuntungannya sangat menjanjikan. Anda dapat menjualnya melalui Google Play dengan membuat akun Google Play Developer terlebih dahulu.
Tidak hanya sampai di situ karena masih ada preset foto dan template presentasi yang sangat membantu orang-orang untuk melakukan aktivitas. Jangan takut untuk mengembangkan minat, bakat, atau apapun yang Anda suka dalam perihal positif.
Apa Keuntungannya?
Anda pasti penasaran mengapa prospek bisnis tersebut sangat berpotensi karena semakin banyak pasar bisnis yang tertarik dengan pasar digital. Jumlah penggunanya terus melonjak dan meningkat dari tahun ke tahun.
Jelas saja bahwa produk digital lebih unggul ketimbang produk fisik. Tidak ada biaya penyimpanan karena Anda tidak perlu repot-repot membeli etalase atau menyewa gedung.
Biaya awal relatif rendah karena website online tidak menarik bayaran sebesar toko atau outlet. Tidak ada biaya pengiriman dan jangkauannya praktis, sehingga Anda tidak perlu memasang biaya ongkir. Selain itu, Anda dapat memperoleh keuntungan yang lebih tinggi.
Kelemahan
Di samping keuntungan, produk digital juga memiliki sejumlah kelemahan atau kekurangan. Produk tersebut harus bersaing dengan produk gratis, baik dari kursus online sampai ebook.
Produk digital sulit disentuh atau digunakan secara langsung, sehingga diperlukan penjelasan yang lebih detail supaya lebih menjual. Produk tersebut juga rentan diduplikasi atau dibajak.
Proportion Menarik
Apa itu proportion menarik? Proposisi nilai merupakan manfaat dari produk yang Anda tawarkan. Cara membuatnya sangat mudah karena Anda hanya tinggal melihat dari sudut pandang audiens.
Misalnya, jika target pasar Anda adalah orang yang suka mengikuti pola hidup sehat, tetapi tidak punya waktu untuk berolahraga. Sampaikan saja inti dari produk Anda supaya konsumen merasa cocok dengan solusinya.
Harga
Harga adalah persoalan utama pada produk digital, dimana biaya pokok per produk dapat ditambah dengan margin keuntungan yang Anda inginkan. Misalnya, Anda ingin menjual roti dan biaya bahan baku yang harus dikeluarkan adalah Rp5000, sedangkan margin keuntungannya Rp4.000. Anda harus memasang harga Rp9.000.
Cegah Potensi Pembajakan
Bagaimana caranya mengatasi pembajakan atau copas? Pertama, Anda bisa memberikan peringatan terkait hak untuk privasi konten di situs web. Watermark berupa nama dan logo bisnis dapat diberikan ke dalam konten produk Anda.
Baca Juga: 5 Info Tentang Metrik Pemasaran Digital dan Penerapannya dalam Bisnis
Itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang produk digital. Perluas peluang Anda dengan media digital untuk mendapatkan keuntungan sebanyak mungkin.