Naikkan Traffic Blog dengan Memahami Jenis Keyword

Zulfirman – Mengapa penting untuk memahami jenis keyword? Sebagian dari Anda pasti ada yang bertanya-tanya: Blog sepi pengunjung, kenapa bisa sampai seperti itu? Padahal SEO sudah bagus, artikel pun sudah benar-benar page one. Kira-kira kenapa bisa sampai seperti ini, ya? Apa ada yang kurang atau salah?

Hanya ada satu jawaban, yaitu artikel yang Anda tulis tidak pernah sekalipun dicari oleh orang-orang. Anda harus tahu bahwa page one saja itu tidak bisa mencukupi untuk mengatasi kalau blog yang telah dibuat akan ramai dengan pengunjung. Poin itu sangat penting untuk Anda pahami.

Maka dari itu hal apa yang harus dilakukan? Artikel yang Anda buat harus yang ramai untuk dicari oleh orang-orang pada search engine dalam memahami jenis keyword.

Oleh karena itu, Anda harus bisa memastikan dulu sebelum membuat artikel. Apakah yang akan Anda sajikan dari topik tersebut pada pencarian memiliki tingkat yang tinggi pada search engine. Misalkan topik yang ingin dibuat tidak terlalu ramai dicari, Anda bisa menggantinya dengan topik yang baru atau topik lain.

Bisa dipastikan Anda tidak ingin semua yang Anda buat itu menjadi sia-sia. Sebab, membuat artikel dengan susah payah. Namun, tak ada yang membacanya satu orang pun selain diri Anda sendiri.

Oleh karena itu, riset keyword sangat benar-benar diperlukan sebelum Anda membuat topik itu sendiri. Google keyword planner adalah salah satu dari tools yang bisa Anda gunakan.

Baca Juga: Manfaat Memperhatikan Desain Web Unik yang Menarik 

Memahami Jenis Keyword Secara Terperinci

Saat melakukan riset keyword, ada beberapa jenis dari keyword tersebut untuk diperhatikan. Setiap jenis-jenis keyword itu sendiri memiliki persaingan yang berbeda-beda. Ada 4 jenis keyword.

  • Short Tail Keyword

Biasanya ini hanya terdiri atas satu atau dua kata saja, sesuai dengan namanya. Kalau bersaing dengan ini, sudah bisa dipastikan akan sangat sulit karena biasanya nanti Anda akan bersaing dengan perusahaan-perusahaan yang memiliki tim SEO yang ahli-ahli. Namun, kalau Anda memiliki ilmu SEO yang tinggi. Tidak ada salahnya untuk bisa bersaing di sini.

Contoh : 

-Baju

-Baju murah

-Batik

  • Long Tail Keyword

Merupakan salah satu jenis keyword yang lebih panjang lagi dari pada short tail keyword. Salah satu keuntungan yang bisa didapatkan pada jenis keyword ini adalah tingkat persaingannya lebih rendah daripada jenis short tail keyword. 

Akan tetapi, ada konsekuensinya yang bisa Anda terima yaitu traffik yang didapatkan tidak akan banyak seperti pada short tail keryword. Namun, jenis ini sangat direkomendasikan kepada Anda yang masih benar-benar pemula pada bidang SEO. Ketika membuat keyword yang sangat dicari oleh banyak orang dan membuat keyword yang tidak pernah dicari, itu akan sama-sama merugikan.

Maka solusi terbaiknya ini pilihan yang paling aman untuk Anda yang masih pemula.

Contoh :

  1. Daftar baju murah tapi bisa bikin penampilan kece
  2. Batik songket yang paling bagus untuk dipakai
  • Keyword Abadi

Selain dari dua tadi, ada juga keyword abadi. Keyword ini jenis yang selalu bertahan dari waktu ke waktu dan keyword abadi paling sering dicari oleh orang-orang.

Contoh :

-Cara menurunkan demam

  • Keyword Musiman

Keyword ini hanyalah bersifat sementara karena orang-orang hanya mencari keyword musiman pada momen tertentu saja.

Contoh:

-Hasil pertandingan sepak bola

Nah, itu tadi semua jenis-jenis keyword yang bisa Anda gunakan dalam menggunakan artikel. Dengan memahaminya, semoga Anda bisa mengembangkan website atau blog agar semakin naik trafficnya.